Tanah Longsor di Kademangan, Kapolsek Cisauk Turun Langsung Berikan Bantuan Sembako Kepada Korban

    Tanah Longsor di Kademangan, Kapolsek Cisauk Turun Langsung Berikan Bantuan Sembako Kepada Korban
    Kapolsek Cisauk AKP Dhady Arsya, SH

    TANGERANG – Polsek Cisauk gelar giat Bakti Sosial Pemberian Bantuan Sembako Kepada Korban Tanah Longsor yang terjadi pada pada Rabu, (17/12/23) Pukul 17.00 Wib, Pemberian bantuan sembako diberikan langsung oleh Kapolsek Cisauk kepada korban tanah longsor di Kp Kademangan RT 01/03 Kel Kademangan Kec Setu, Kab Tangerang, Kamis, sekitar pukul 12.00 Wib. (28/12/23)

    Kapolsek Cisauk AKP Dhady Arsya, SH menyampaikan, Bantuan yang diterima oleh korban tanah longsor yaitu Bapak Budi (48 th) dan Bapak Heri (47 th) berupa :
    – Minyak goreng 2 liter
    – Beras 10 kg
    – Gula 2 kg
    – Teh 1 pak
    – Mie telor 1 bungkus
    – Kental manis 2 kaleng

    Bencana tanah longsor terjadi pada Rabu, 27 Desember 2023 Pukul 17.00 wib saat hujan deras dimana tanah di belakang rumah yang konturnya lebih tinggi tidak mampu menahan air hujan dan menimpa rumah sehingga rumah bagian belakang rusak dan tidak bisa di fungsikan, ” jelas Kapolsek Cisauk.

    Lanjut AKP Dhady Arsya, saat ini para korban pindah sementara ke kontrakan milik Bapak Julius yang berjarak 20 meter dari TKP untuk menghindari korban akibat longsor lanjutan / rumah roboh.

    Korban luka pada saat kejadian antara lain : Budi (48 th) : luka lecet di wajah dan Ridho (14 th) : kepala bocor, ” pungkasnya. (Hendi)

    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Jum'at Berkah Berbagi, Polsek Kelapa Dua...

    Artikel Berikutnya

    Pengamanan Logistik Pemilu 2024 di Gudang...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman: SMSI Harus Tetap Solid dan Bergerak Maju
    Hendri Kampai: Pemimpin Korup Itu Mengkorupsi Janjinya Sendiri
    Puncak HUT Ke-44 Satpam, Kakorbinmas Baharkam Polri: Satpam Kini Profesi Berkompetensi
    Hendri Kampai: Banyak Berjanji tapi Minus Realisasi, Siap-Siap Ditinggal Rakyat dan Berakhir dengan Gelar 'Raja Ngibul'
    Hendri Kampai: Raja Itu Orang Pertama untuk Disalahkan, Orang Terakhir untuk Dipuji

    Ikuti Kami